FEBUPNVJ – Pada 14 Juni 2025, Pyrite Research FEB UPN “Veteran” Jakarta yang beranggotakan Cinda Hawa (2310115065), Rizky Ardiansyah (2310112078), dan Farrel Leodesaugo Liamsyah (2310112195) berhasil meraih Juara 1 Equity Research Competition pada Market Lab Competition.

Salah satu anggota tim, Farrel Leo, mengenang pengalaman mereka di ajang Market Lab Competition 2025 dengan penuh rasa syukur. “Buat kami, kompetisi ini adalah perjalanan yang penuh kenangan. Kami bertemu banyak orang hebat, berkenalan serta belajar dari peserta lain yang luar biasa, dan mendapatkan masukan berharga dari para juri yang sangat menginspirasi,” cerita Farrel.

Cinda Hawa berkata, “Ini kedua kalinya saya merasakan atmosfer lomba secara luring, dan rasanya benar-benar berbeda. Ada euforia yang tak tergantikan, detak-degup menjelang presentasi, tawa di tengah malam saat latihan, dukungan satu sama lain ketika lelah mulai terasa. Rasanya campur aduk, tapi justru di situlah letak keindahannya.”

Perjalanan Pyrite Research menorehkan gelar Juara 1 bukanlah sekadar kisah kemenangan, melainkan sebuah ode tentang ketangguhan, keyakinan, dan esensi sejati dari sebuah perjuangan. Di hadapan juri yang kritis dan mencekam, di bawah tekanan torehan pena yang terus menyoret hardcopy paper kami, Pyrite Research tidak goyah dan justru memilih untuk bangkit dan bersinar, mengubah intimidasi menjadi bahan bakar untuk presentasi yang lebih baik dan jawaban yang lebih tajam.

Salah satu anggota tim, Rizky Ardiansyah menceritakan “Saat rekan-rekan saya dilanda kekecewaan atas gelar best paper yang luput dan tidak jatuh kepada kami, Saya justru melihat celah harapan dan yakin akan gelar juara yang lebih tinggi, saya yakin kami akan membawa pulang gelar juara 1 untuk FEB UPNVJ dan itu benar-benar terjadi.”

Pada akhirnya, segala lelah tim ini terbayar lunas, nama mereka bergema sebagai Juara 1. Sebuah pencapaian yang luar biasa membanggakan, membawa pulang trofi yang mereka dambakan. Namun, jika apakah piala adalah kemenangan terbesar mereka? tentu bukan, kemenangan terbesar mereka adalah ikatan yang terjalin erat, proses belajar yang tak henti mengasah potensi, dan memori indah yang akan abadi. Mereka telah membuktikan bahwa kompetisi sejati bukanlah tentang mengalahkan orang lain, melainkan tentang mengatasi diri sendiri dan tumbuh bersama. Ini adalah pelajaran berharga bahwa nilai sebuah perjalanan seringkali jauh melebihi tujuan akhir itu sendiri.

Share :