FEBUPNVJ – Pada Sabtu, 30 November 2024, Program Studi Ekonomi Syariah Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta sukses menggelar Diskusi Terbuka PEMIRA Ekonomi Syariah 2024 dengan tema “Leading with Integrity, Inspiring with Action.” Acara ini menjadi wadah strategis bagi pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syariah (HIMA Eksyar) untuk memaparkan visi, misi, serta program kerja kepada Keluarga Mahasiswa (KEMA) Ekonomi Syariah.
Bertempat di Ruang Kelas 403, Gedung Soepomo, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPNVJ, acara ini berlangsung dengan melibatkan KEMA Ekonomi Syariah, dosen, dan alumni (IKAES). Dengan format tanya jawab interaktif, peserta mendapatkan kesempatan untuk mendalami ide dan komitmen para kandidat dalam memimpin HIMA. Kaprodi Ekonomi Syariah, Ade Nur Rohim, S.HI., M.EI., CDIF, turut hadir memberikan dukungan dan pandangannya terhadap dinamika organisasi mahasiswa ini.
Melalui diskusi ini, berbagai isu strategis dibahas, seperti kolaborasi lintas organisasi, pengembangan sumber daya manusia, dan inovasi dalam pelaksanaan program kerja. Pasangan calon menyoroti pentingnya penguatan aspirasi mahasiswa melalui rencana program unggulan mereka, Sharia Economics Aspire. Calon ketua, Rizka Widyaningtias, menjelaskan, “Kami ingin memperkuat aspirasi KEMA melalui program ini, agar mereka dapat berprestasi dan mengimplementasikan ide-idenya, baik dalam perlombaan maupun kegiatan lainnya. Selain itu, kami juga akan memperluas kolaborasi dengan himpunan Ekonomi Syariah dari universitas lain dan lembaga berbasis ekonomi syariah.”
Dalam sesi diskusi, peserta juga mempertanyakan solusi atas tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program kerja. Menanggapi hal tersebut, calon wakil ketua, Muhammad Haikal Andraputra, menyatakan, “Suksesnya sebuah program kerja tidak hanya diukur dari kinerja fungsionaris tetapi juga dari umpan balik KEMA. Kami akan melibatkan mereka dalam evaluasi dan mencari solusi secara kolektif agar setiap program kerja memiliki dampak nyata.”
Lebih lanjut, pasangan calon menyoroti pentingnya pengembangan sumber daya manusia di HIMA melalui program internal development. Calon ketua menjelaskan, “Kami ingin menciptakan solidaritas yang kuat di antara anggota melalui kegiatan bonding antar staf dan departemen, sehingga mereka dapat bekerja dengan percaya diri dan mendukung satu sama lain.”
Selain itu, pasangan calon berkomitmen melibatkan IKAES dalam mendukung mahasiswa akhir mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja. Calon wakil ketua menambahkan, “Kami akan mengundang alumni IKAES yang telah sukses di dunia profesional sebagai mentor, sehingga mahasiswa dapat memperoleh gambaran dan bimbingan langsung mengenai karir.”
Diskusi ini menjadi ruang bagi pasangan calon untuk menunjukkan komitmen membawa HIMA Ekonomi Syariah ke tingkat yang lebih tinggi. Output yang diharapkan dari kegiatan ini adalah program kerja yang inovatif, kolaboratif, dan berorientasi pada prestasi mahasiswa, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Acara ini ditutup dengan optimisme bahwa kepemimpinan baru akan memberikan energi segar bagi organisasi, menciptakan peluang bagi KEMA Ekonomi Syariah untuk berkembang dan terus mengukir prestasi.