FEBUPNVJ – Talkshow bertajuk “Harnessing Women Leadership, & Youth Empowerment in Shaping a Sustainable Global Supply Chain Between Southeast Asia & Africa” diselenggarakan dengan sukses di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN “Veteran” Jakarta pada hari Selasa (1/10/2024). Kegiatan ini menghadirkan Juliana Sofhia Damu FCILT, Vice President CILT Indonesia dan Wakil Ketua Global WiLAT untuk kawasan Asia Tenggara, sebagai pembicara utama. Acara ini membahas bagaimana perempuan dapat menjadi katalis dalam memperkuat rantai pasok global melalui pemberdayaan dan kepemimpinan yang berkelanjutan.
Juliana Sofhia Damu menekankan pentingnya pemberdayaan perempuan melalui akses pendidikan dan pelatihan di bidang manajemen rantai pasok dan teknologi. Dengan pelatihan yang tepat, perempuan dapat mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk unggul dalam industri ini. Ia juga menyoroti pentingnya program mentorship yang menyediakan dukungan, bimbingan, dan peluang jaringan bagi wirausahawan perempuan.
Dalam paparannya, Juliana menekankan bahwa akses ke jaringan profesional khusus industri, seperti forum dan platform kolaborasi, sangat penting bagi wirausahawan perempuan untuk terhubung dengan mentor, rekan, dan mitra potensial. Dengan demikian, mereka dapat berbagi praktik terbaik dan memanfaatkan keahlian kolektif untuk mendukung kesuksesan bisnis mereka.
Talkshow ini juga menyoroti pentingnya menyediakan akses bagi perempuan ke sumber pendanaan seperti hibah, modal ventura, dan microfinance, guna membantu mereka memulai dan mengembangkan bisnis. Selain itu, kebijakan yang mendukung kesetaraan gender di tempat kerja, termasuk upah yang setara dan tindakan anti-diskriminasi, akan menciptakan lingkungan yang lebih mendukung bagi perempuan dalam rantai pasok global.
Juliana juga mengajak peserta untuk merayakan dan mengangkat cerita sukses perempuan dalam industri rantai pasok. Menurutnya, hal ini akan memberikan inspirasi dan motivasi bagi lebih banyak perempuan untuk mengejar karir di bidang wirausaha dan kepemimpinan. Dengan mengakui prestasi perempuan, diharapkan semakin banyak perempuan yang berani mengambil peran dalam industri yang semakin kompetitif ini.
Acara ini menjadi platform penting untuk mempromosikan pemberdayaan perempuan dalam rantai pasok global. Melalui pendidikan, jaringan, pendanaan, dan kebijakan yang inklusif, perempuan dapat berkontribusi secara signifikan dalam menciptakan rantai pasok yang lebih tangguh dan berkelanjutan.
Talkshow ini menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan dukungan terhadap wirausahawan perempuan agar mereka dapat menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di masa depan.