FEBUPNVJ – LK (Latihan Kepemimpinan) 2024 merupakan salah satu program kerja eventual Himpunan Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN “Veteran” Jakarta. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Departemen Kaderisasi Bidang PSDM yang mengangkat tema “Leadership Odyssey : Journey To Excellence”. Di mana. kegiatan ini dilaksanakan secara offline pada hari Kamis (19/9/2024) di Rumah Kabeda, Depok, Jawa Barat. Kegiatan ini dirancang untuk mencetak pemimpin-pemimpin yang berkualitas terutama untuk semasa perkuliahan serta memberikan sosialisasi, pengarahan dan pembekalan terkait organisasi-organisasi yang ada di lingkungan universitas kepada mahasiswa baru Program Studi S1 Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN “Veteran” Jakarta.
Acara ini dimulai dengan sambutan oleh Project Officer, “Melalui kegiatan ini saya berharap seluruh peserta mendapatkan makna dan insight dan menjadi step pertama untuk teman-teman peserta LK mengawali petualangan kepemimpinannya di UPNVJ terutama di Program Studi Ekonomi Pembangunan ini”, dan dilanjut dengan sambutan kedua oleh Indri Arrafi Juliannisa., SE., MM selaku Ketua Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis 2024, “Agenda acara ini merupakan hal utama untuk pembentukan proses-proses melatih kepemimpinan dasar, masih sama dengan MABIM ataupun PKKMB lainnya acara ini adalah outputnya teman-teman tau sejauh mana mampu memimpin diri sendiri karena pada tepatnya kita mempunyai goals di 3,5 sampai dengan 4 tahun semoga kedepannya bisa tercapai. Semoga acara hari ini berjalan dengan lancar tidak ada hambatan semua dapat kembali ke rumah masing-masing dengan keadaan sehat wal afiat”.
Pemaparan yang sangat inspiratif dari narasumber pertama, Dr. Sri Iswati, S.Pd, M.Si, yang juga menjabat sebagai Letnan Kolonel CAJ (K). Beliau menyampaikan materi bertajuk “Leadership Odyssey: Journey to Excellence”, yang menyoroti pentingnya memahami bahwa perjalanan menuju kepemimpinan yang unggul tidak selalu berjalan lurus dan mulus. Akan ada berbagai hambatan dan tantangan yang harus dihadapi. Dalam penyampaiannya, Dr. Sri Iswati menekankan bahwa “Di balik setiap rintangan, terdapat pelajaran berharga yang akan membentuk karakter kita sebagai pemimpin.” Kutipan ini memberikan pesan kuat bahwa kesulitan dan hambatan tidak boleh dianggap sebagai penghalang, melainkan sebagai kesempatan untuk berkembang dan memperkuat karakter kepemimpinan.
Lebih dari sekadar mengatasi rintangan, Dr. Sri Iswati juga mengajarkan bahwa seorang pemimpin sejati harus memiliki seni dalam mempengaruhi, menginspirasi, dan memotivasi orang lain. Ini adalah inti dari kepemimpinan yang efektif, di mana kemampuan untuk membangun hubungan yang kuat dengan tim menjadi kunci keberhasilan. Tidak hanya itu, beliau juga memperingatkan pentingnya menghindari “Mental Silo“, yaitu kecenderungan untuk bekerja secara terpisah dan terisolasi dari tim atau bagian lain dalam organisasi. Seorang pemimpin yang hebat harus selalu mendorong kolaborasi dan komunikasi yang terbuka, memastikan bahwa setiap bagian dari organisasi bekerja secara sinergis menuju tujuan bersama. Melalui materi ini, mahasiswa baru diharapkan tidak hanya memahami perjalanan kepemimpinan, tetapi juga siap menghadapi tantangan dengan sikap optimis dan keterbukaan untuk belajar, serta siap menjadi pemimpin yang mampu berkontribusi secara positif dalam organisasi dan masyarakat.
Rangkaian acara selanjutnya adalah FGD (Sharing Session) yang menghadirkan anggota KEMA EP aktif dalam ORMAWA/KSM untuk berbagi pengalaman berharga selama berorganisasi. Mahasiswa baru akan mendengarkan cerita inspiratif tentang perjalanan kepemimpinan, tantangan dalam mengelola program kerja, serta tips menyeimbangkan tanggung jawab akademis dan organisasi. Mereka juga akan mendapatkan wawasan mengenai manfaat bergabung dengan ORMAWA/KSM, baik dalam pengembangan diri maupun peluang karir di masa depan. Sharing session ini bertujuan memberikan motivasi kepada mahasiswa baru agar lebih percaya diri dalam mengambil peran kepemimpinan, serta panduan praktis untuk memaksimalkan waktu dan energi dalam berbagai aktivitas kampus. Ini menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa baru untuk memahami pentingnya keterlibatan aktif dalam organisasi dan dampak positif yang dihasilkan bagi perkembangan diri dan kontribusi mereka ke depan.
pemaparan oleh narasumber kedua, Atria Solehandayani Khaer, yang merupakan salah satu mahasiswa aktif di UKM MC UPNVJ. Dalam sesi ini, Atria membawakan materi yang berjudul “Ayo Ngobrol Tentang Public Speaking”. Materi ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai bagaimana seni berbicara di depan umum. Selain itu, Atria mengajak para mahasiswa baru untuk memahami dasar-dasar public speaking, mulai dari bagaimana mempersiapkan diri sebelum berbicara, teknik mengatasi rasa gugup, metode-metode yang ada dalam public speaking hingga cara menyampaikan pesan dengan jelas dan menyakinkan. Selain itu, ia juga juga berbagi tips praktis dalam meningkatkan kepercayaan diri saat berbicara di hadapan audiens, baik dalam forum kecil maupun besar.
Tujuan penyampaian materi ini adalah untuk menginspirasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam mengungkapkan ide-ide mereka, mengasah kemampuan komunikasi yang efektif, serta membangun kemampuan public speaking sebagai modal penting dalam berbagai aspek kehidupan, baik di kampus maupun dunia kerja. “Jadi cara kalian untuk membangun rasa percaya diri adalah dengan melakukan apa yang kalian takuti jadi ketakutan itu akan memotivasi kalian” ujar Atria Solehandayani Khaer.
Acara ini ditutup dengan sesi dokumentasi bersama yang diikuti oleh seluruh mahasiswa baru dan panitia. Momen kebersamaan ini menjadi simbol kekompakan dan semangat kolaborasi yang telah terjalin selama kegiatan berlangsung. Dengan berakhirnya acara ini, diharapkan para mahasiswa baru dapat mengambil nilai-nilai kepemimpinan yang telah dipelajari, serta mampu menerapkannya dalam kehidupan akademik maupun organisasi di masa mendatang.